BATAM, RMNEWS.ID-Kegiatan pelaksanaan proyek dalam setiap tahun Anggaran sering terjadi penyimpangan dan kongkalikong antara kontraktor pemenang tender dengan oknum pejabat pelaksana Proyek khususnya Proyek Pemerintah. Salah satu kegiatan proyek pembangunan di perumahan Pegawai Imigrasi Kelas I Khusus Jln Borobudur, Kelurahan kampung Seraya, Batu Ampar ini patut dipertanyakan?
Pasalnya, pelaksanaan proyek pembangunan pagar perumahan yang diperkirakan menelan anggaran mencapai ratusan juta tersebut diduga proyek siluman. Selain tidak memiliki indentitas berupa papan plang proyek. Anggaran untuk pembangunan pagar di perumahan milik Negara itu juga kabarnya tidak jelas berasal dari mana, sehingga menjadi sorotan publik.
Sebab jika dilihat pada laman resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian Hukum dan HAM RI pada tahun anggaran 2023 ini, tidak ditemukan adanya tender maupun penunjukan langsung proyek pembangunan pagar perumahan Imigrasi di Batam.
Proyek pembangunan pagar perumahan pegawai Imigrasi Batam. (Foto : Fuat Darminto).
Padahal terkait dengan papan plank proyek, sesuai amanat Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008 dan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012, dimana mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai oleh negara wajib memasang papan nama proyek.
Pemasangan papan nama proyek pemerintah wajib dilakukan karena merupakan implementasi azas transparansi, sehingga seluruh lapisan masyarakat dapat mengetahui jenis kegiatan proyek, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, perusahaan yang mengerjakan serta jangka waktu atau lama pekerjaan.
Kepala Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Subki Miuldi ketika dihubungi melalui pesan singkat ke WhatsApp, Kamis (8/6/2023) untuk konfirmasi terkait dugaan proyek siluman pembangunan pagar perumahan pegawai di Seraya, Batu Ampar belum bisa ditemui karena alasan sibuk menerima tamu dari Jakarta.”Saya ada giat pak tamu dari Jakarta, bisa ke pak Ritus pak Kabid Tikim,”balas Subki.
Redaksi : Mawardi.