LANGKAT, RMNEWS.ID- Argo Prasetyo (25) warga Jalan Tanjung Pura, Gang Famili, Desa Karang Rejo, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara tewas mengenaskan di Kamboja. Argo menjadi korban penyiksaan hingga meninggal dunia.
Video meninggalnya Argo viral di Media Sosial (Medsos), dalam video yang beredar viral, Argo terbaring tak berdaya diduga dijalanan. Kondisi tubuh Argo mengalami sejumlah luka lebam pada bagian mata, bibir, dan kondisi tubuh yang kurus.
Adik perempuan Argo bernama Ega Prasetya kepada wartawan membenarkan meninggalnya kakak kandungnya tersebut. Menurut Ega, Argo menghembuskan napas terakhirnya pada, Selasa (30/9/2025) di Rumah Sakit Syavrieng Provincial Hospital.
Argo dibantu oleh salah seorang warga Vietnam dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun nahas, di rumah sakit Argo menghembuskan napas terakhirnya.
Hingga Jumat (3/10/2025), jenazah Argo masih juga belum sampai di rumah duka.
“Belum dimakamkan, jenazah masih di Kamboja. Kami menunggu kepulangannya,” kata Ega.
Kasus kematian tersebut telah ditangani oleh KBRI, pihak keluarga masih belum mendapat kepastikan kapan jenazah tiba ditanah air. “Tapi kepulangannya belum tahu sampai kapan. Kami keluarga menunggu proses pihak KBRI. Kami disuru terus menunggu sampai kapan,” tutur Ega.
Ega menambahkan, Argo merupakan anak paling besar atau paling tua Sementara itu, Argo berangkat ke Kamboja pada Bulan April 2024 lalu.
Belakangan keluarga terkejut dengan video viral yang beredar. Memperlihatkan kondisi Argo yang memprihantinkan dengan sejumlah luka dibagian wajah, hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.*
(rm/net).
