ACEH UTARA, RMNEWS.ID – Seorang anggota TNI AL yang bertugas di Lanal Lhokseumawe, Kelas Dua (Kld) Eta Dede Irawan, diduga menembak mati seorang agen penjual mobil bernama Hasfiani (35) saat melakukan test drive.
Setelah membunuh korban, pelaku diduga membungkus jasad korban dan membuangnya di kawasan Gunung Salak, Kabupaten Aceh Utara.
Danden Pomal Lanal Lhokseumawe, Mayor Laut (PM) A Napitupulu, menyatakan bahwa terduga pelaku, Kld DI, telah diamankan di Pomal Lanal Lhokseumawe untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Kld DI diduga melakukan tindakan nekat tersebut dengan tujuan menguasai mobil Toyota Innova yang dijual oleh korban.
“Motifnya hanya untuk menguasai mobil itu. Tidak ada penculikan atau lain, kata dia hanya spontanitas untuk menguasai mobil itu,” kata Mayor Laut (PM) A Napitupulu kepada wartawan, Senin, 17 Maret 2025, dilansir dari Kanal Aceh.
Ia juga mendapat informasi terkait adanya dugaan penembakan kepada korban. Namun, A Napitupulu belum bisa memastikan jenis senjata yang digunakan oleh pelaku.
“Itulah insidennya (memang ada suara penembakan). Logikanya kalau laras panjang tidak mungkin dibawa kemana-mana. Ini yang mungkin juga akan kami dalami,” terangnya.
Pihaknya memastikan proses penyidikan yang dilakukan saat ini masih berjalan dan akan dibuka kepada publik. Ia berharap masyarakat untuk tidak terprovokasi.
“Mohon percayakan perkara ini kepada Pomal nanti akan kita buka penyelidikan dan penyidikan sampai ke pengadilan militer,” ucapnya.
Sebelumnya, peristiwa itu bermula dari datangnya terduga pelaku ke showroom tempat korban bekerja sebagai agen penjual mobil di kawasan Krueng Geukueh, dengan maksud ingin membeli mobil Toyota Innova, pada Jumat, 14 Maret 2025.
Lalu terduga meminta untuk melakukan test drive sebelum membeli. Lalu di saat bersamaan korban juga ikut untuk mengawal calon pembeli tersebut melakukan uji coba kendaraan.
Namun saat memasuki Kawasan Komplek Asean, Aceh Utara, korban dan keluarga hilang kontak dan korban baru ditemukan tewas terbungkus karung di kawasan Gunung Salak, pada Senin, 17 Maret 2025.
Editor: Andika
Sumber: Kanal Aceh