SIDOARJO, RMNEWS.ID – Seorang ibu rumah tangga di Desa Ketegan, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, Sri Budi Hartini (59), tewas setelah dibacok oleh teman anaknya. Pelaku, Teguh Hadi Joko Santoso alias Daok (46), berhasil ditangkap oleh polisi dalam waktu kurang dari 24 jam setelah kejadian.
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing, mengungkapkan bahwa pelaku nekat menghabisi korban karena merasa sakit hati dan cemburu. Pelaku tersinggung setelah dihina oleh anak korban yang menyebutnya mandul dan tidak bisa memiliki anak. Selain itu, ia juga cemburu karena anak korban sering berinteraksi dengan istrinya.
“Tersangka sakit hati dengan anak korban. Namun, saat tidak menemukan anaknya, justru ibunya yang menjadi sasaran pembacokan,” kata Kombes Pol Christian Tobing, Rabu (12/3/2025).
Kasus ibu dibacok di Sidoarjo hingga meninggal itu terjadi di rumah korban pada Selasa (11/3/2025) malam. Pelaku awalnya datang mencari anak korban, tetapi tidak menemukannya. Kesal dan emosi, ia justru melampiaskan amarahnya kepada ibu temannya tersebut.
Pelaku menggunakan senjata tajam jenis golok untuk menyerang korban, menyebabkan luka parah yang berujung pada kematian. Setelah kejadian, pelaku melarikan diri, tetapi berhasil diringkus polisi dalam waktu kurang dari 24 jam.
Saat ini, polisi mengamankan golok yang digunakan pelaku sebagai barang bukti. Saat ini, pelaku telah ditahan di sel Polresta Sidoarjo untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Editor: Andika
Sumber: BeritaSatu