JAKARTA, RMNEWS.ID – Untuk pertama kalinya dalam 1.000 tahun, acara buka bersama di Kastil Windsor digelar pada Minggu, 2 Maret 2025. Kastil tersebut merupakan kediaman resmi keluarga Kerajaan Inggris.
Pada hari itu, suasana di Kastil Windsor nampak berbeda. Kediaman resmi anggota kerajaan Inggris itu dipenuhi ratusan orang, banyak di antaranya berhijab dan berkopyah.
Melansir BBC, lebih dari 350 umat muslim hadir dalam acara yang digelar di St George’s Hall, State Apartments, Kastil Windsor, yang merupakan salah satu kediaman resmi Raja Charles dan bekas tempat tinggal Ratu Elizabeth II.
Acara ini diselenggarakan oleh Ramadan Tent Project. Dengan adanya acara tersebut, azan Magrib sebagai tanda waktu berbuka puasa berkumandang di seluruh penjuru aula.
Biasanya, St George’s Hall digunakan untuk menjamu para kepala negara dan tamu Kerajaan Inggris. Suasana sore itu terlihat sangat hangat dan dihiasi wajah-wajah yang bahagia.
Berbuka puasa di Kastil Windsor tentunya menjadi pengalaman yang tak terlupakan untuk para tamu.
“Keluarga Kerajaan sangat baik hati membuka rumah mereka untuk kami,” kata seorang peserta buka puasa bersama.
“Saya belajar sejarah di universitas, jadi untuk benar-benar berbuka puasa di Kastil Windsor bukanlah sesuatu yang pernah saya pikirkan sebelumnya,” ucap peserta lainnya yang hadir dalam acara.
Kepala Eksekutif Ramadan Tent Project Omar Salha mengatakan bahwa Raja Charles sangat baik. Menurutnya, acara ini menunjukkan komitmen untuk persatuan masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungannya terhadap komunitas Muslim Inggris,” ungkapnya.
Sementara itu Direktur Operasional Wisata di Kastil Windsor Simon Maples menyampaikan, Raja Charles telah lama mendukung keberagaman agama. Raja Charles telah memperjuangkan keragaman agama dengan mendorong dialog antar agama selama bertahun-tahun.
Kegiatan ini terbuka untuk semua orang dari berbagai agama dan latar belakang. Mereka yang ingin ikut hanya perlu mendaftar untuk mendapat tiket dengan sistem undian.
“Acara ini merupakan kesempatan yang fantastis untuk menyambut orang-orang dari masyarakat setempat, dan mereka yang dari semua agama dan latar belakang ke istana,” kata Simon Maples, dikutip dari The National.
Rencananya, Royal Collection Trust dan Ramadan Tent Project akan berkolaborasi untuk menyelenggarakan lebih banyak acara buka puasa bersama di seluruh Inggris.
Beberapa tempat yang mungkin akan dipilih untuk menggelar buka puasa bersama adalah Shakespeare’s Globe, Brighton & Hove Albion FC, Victoria and Albert Museum hingga Lord’s Cricket Ground.
Total sedikitnya ada 18 lokasi buka puasa bersama di bawah proyek tersebut tahun ini. Buka puasa terbuka terakhir tahun ini akan diadakan di Trafalgar Square, London pada 29 Maret mendatang.
Editor: Andika
Sumber: Volix