JAKARTA, RMNEWS.ID – Negara-negara Arab menyepakati rencana untuk membangun kembali Jalur Gaza tanpa memindahkan penduduknya. Proyek tersebut membutuhkan waktu lima tahun dan biaya sebesar USD53 miliar atau sekitar Rp870 triliun.
Proposal usulan Mesir tersebut dibahas dalam pertemuan luar biasa Liga Arab di Mesir pekan ini. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga memberikan dukungan terhadap rencana itu.
“Proposal ini disepakati,” kata Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi dalam upacara penutupan pertemuan, dilansir dari DW pada Rabu (5/3/2025).
Disisi lain, negara-negara Arab menolak rencana Amerika Serikat (AS) untuk mengambil alih Gaza. Washington mengusulkan warga Palestina di wilayah tersebut untuk dipindahkan secara permanen.
“Tidak akan ada perdamaian sejati tanpa mendirikan negara Palestina,” kata el-Sisi saat pembukaan pertemuan.
“Perdamaian tidak bisa tercapai dengan paksaan dan tidak dapat dipaksakan,” sambungnya.
Fase pertama gencatan senjata antara kelompok Hamas dan Israel di Gaza berakhir pekan lalu. Namun, pembicaraan terkait tahap kedua mengalami kebuntuan.
Editor: Andika
Sumber: IDX Channel
