KARIMUN, RMNEWS.ID – Sesosok mayat ditemukan dalam sebuah pondok di Kelurahan Tanjung Berlian Kota, Kecamatan Kundur Utara, Kabupaten Karimun. Mayat berjenis kelamin pria itu ditemukan pada Senin sore, 3 Februari 2025.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Abdul Karim, seorang warga setempat, setelah mencium bau busuk menyengat yang berasal dari arah pondok di belakang rumahnya.
Kapolsek Kundur Barat, Iptu Ari Suandi, mengungkapkan bahwa korban diketahui berinisial EA (56), seorang Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang selama ini tinggal seorang diri di pondok tersebut.
“Berdasarkan keterangan keluarga, korban memang tinggal sendiri di pondok itu,” ujar Iptu Ari pada Selasa, 4 Februari 2025, dilansir dari Kepriheadline.
Ia mengatakan, penemuan korban berawal dari kecurigaan tetangganya dengan bau busuk yang menyengat dari arah belakang rumah. Saat ditelusuri, bau busuk itu ternyata dari arah pondok tempat tinggal korban.
“Saksi mengecek dan sempat mencoba mengetuk pintu rumah korban, tetapi tidak ada jawaban,” jelasnya.
Merasa ada yang tidak beres, Saksi Abdul Karim memeriksa bagian belakang pondok. Ia mendapati banyak lalat beterbangan di sekitar area tersebut.
Ia pun segera memanggil tetangganya, Arizan, untuk memastikan kondisi korban. Setelah melihat ke dalam pondok, saksi 1 dan saksi 2 mendapati EA telah meninggal dunia.
“Saksi mendapati korban sudah meninggal dunia, dan hal itu langsung dilaporkan ke kepolisian,” katanya.
Dalam proses evakuasi, petugas mengalami kendala karena kondisi pondok yang penuh dengan barang bekas. Warga dan tim gabungan akhirnya memutuskan membuka dinding pondok untuk mempermudah proses evakuasi.
Ketika ditemukan, jenazah korban dalam posisi terlentang dan sudah dalam kondisi membusuk.
“Hasil pemeriksaan dokter menyebutkan korban diperkirakan telah meninggal sekitar empat hari yang lalu. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya,” ungkap Iptu Ari.
Menurut keluarga, korban terakhir kali terlihat oleh adik iparnya, Nurjanah, pada Kamis, 30 Januari 2025. Hingga saat ini, pihak kepolisian memastikan tidak ada indikasi tindak kriminal dalam kejadian ini.
Editor: Andika
Sumber: Kepriheadline