BATAM, RMNEWS.ID - Stres tinggi telah menjadi salah satu masalah utama dalam dunia pekerjaan, terutama jika sekelas profesional modern. Tingginya tekanan, tenggat waktu yang ketat, dan beban kerja yang terus meningkat bisa berujung pada kelelahan fisik dan mental, bahkan mengarah pada gangguan kesehatan yang serius. Melansir dari IDX, dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa pekerjaan dengan tingkat stres tinggi serta cara-cara untuk menghadapinya. 1. Dokter dan Tenaga Medis Pekerjaan di sektor medis adalah salah satu yang paling menuntut secara emosional dan fisik. Dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya sering menghadapi situasi darurat, keputusan hidup atau mati, serta jam kerja yang panjang. Tekanan untuk memberikan perawatan yang tepat di tengah situasi yang menegangkan sering kali menyebabkan stres tinggi. 2. Pengacara Pengacara, terutama yang bekerja dalam litigasi, menghadapi tingkat stres yang sangat tinggi. Mereka sering harus berurusan dengan tenggat waktu yang ketat, klien yang menuntut, serta situasi yang penuh ketegangan. Kasus hukum yang kompleks dan bertanggung jawab atas hasil yang dapat mempengaruhi kehidupan orang lain menambah tingkat tekanan dalam pekerjaan ini. 3. Manajer Proyek Seorang manajer proyek bertanggung jawab untuk mengawasi jalannya proyek dari awal hingga akhir. Mereka harus memastikan bahwa proyek selesai tepat waktu, sesuai anggaran, dan memenuhi harapan klien. Tanggung jawab ini sering kali datang dengan beban kerja yang berat dan kebutuhan untuk mengelola berbagai tim serta stakeholder yang memiliki kepentingan berbeda. 4. Karyawan di Industri Keuangan Pekerjaan di sektor keuangan, terutama dalam investasi dan analisis keuangan, dapat menjadi sangat menegangkan. Karyawan di industri ini sering menghadapi tekanan untuk mencapai target yang tinggi, berurusan dengan fluktuasi pasar yang tidak terduga, serta membuat keputusan yang berisiko besar yang dapat memengaruhi keuangan perusahaan dan klien. 5. Petugas Kepolisian dan Pemadam Kebakaran Petugas kepolisian dan pemadam kebakaran berhadapan dengan situasi darurat yang dapat membahayakan nyawa mereka sendiri dan orang lain. Keputusan yang harus dibuat dalam kondisi kritis, risiko cedera, serta tuntutan untuk selalu siap siaga menjadikan pekerjaan ini sangat menantang secara mental dan fisik. Penyebab Stres dalam Pekerjaan Tingkat stres dalam pekerjaan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya: - Beban Kerja yang Berat Banyak pekerjaan dengan tingkat stres tinggi melibatkan volume kerja yang besar dan tenggat waktu yang ketat. Semakin banyak tugas yang harus diselesaikan dalam waktu yang terbatas, semakin besar kemungkinan stres meningkat. - Tanggung Jawab yang Besar Pekerjaan yang melibatkan tanggung jawab besar, seperti mengelola orang, proyek, atau dana, dapat menyebabkan stres yang signifikan, terutama jika hasil pekerjaan tersebut memiliki dampak langsung terhadap orang lain atau perusahaan. - Kurangnya Dukungan Sosial Kurangnya dukungan dari rekan kerja atau atasan dapat memperburuk perasaan stres. Pekerja yang merasa tidak dihargai atau tidak didukung sering kali merasa terisolasi, yang memperburuk tingkat stres yang mereka alami. - Faktor Eksternal Faktor-faktor eksternal, seperti situasi ekonomi yang tidak stabil, perubahan dalam kebijakan perusahaan, atau masalah pribadi, dapat memperburuk tekanan. Pekerjaan dengan tingkat stres tinggi bisa menjadi tantangan besar bagi banyak orang, namun dengan pendekatan yang tepat, stres ini dapat dikelola dengan lebih baik. Manajemen waktu yang baik, dukungan sosial yang kuat, serta perhatian terhadap kesehatan fisik dan mental dapat membantu mengurangi dampak negatif stres yang muncul. Jika Anda merasa stres di tempat kerja semakin mengganggu kualitas hidup Anda, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional. Menghadapi stres bukanlah hal yang harus dilakukan sendirian, dan langkah-langkah yang bijaksana dapat membuat perbedaan besar dalam kesejahteraan Anda. Editor: Andika Sumber: IDX