MEDAN, RMNEWS.ID- Sebuah mobil jenis Toyota Rush bernopol BK 1739 AEY ringsek usai dihantam kereta api di perlintasan kereta api di Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan. Akibatnya, pengemudi mobil tidak sadarkan diri.
Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan, AKP Edward Simanjuntak mengatakan, peristiwa itu terjadi tepatnya di perlintasan kereta api di Jalan Teluk Haru, Kelurahan Martubung, sekira pukul 00.20 WIB dini hari tadi. Informasi kejadian itu diterima oleh pihaknya sekira pukul 09.00 WIB.
“Kecelakaan antara mobil penumpang Toyota Rush BK 1739 AEY kontra kereta api,” kata Edward, Senin (30/9/2024), mengutip Kompas.
Menurutnya, peristiwa itu berawal saat mobil Toyota Rush yang dikemudikan oleh Ucok Hotman (40) berjalan dari arah simpang Jalan Teluk Haru menuju Jalan Yos Sudarso. Saat kejadian, Ucok membawa seorang penumpang bernama Rindi (23).
Lalu, saat melintas di rel kereta api tersebut, pengemudi kurang hati-hati hingga tidak melihat kereta api yang melintas menuju Kota Medan.
“Mobil penumpang toyota Rush BK 1739 AEY berjalan dan melewati rel kereta api, diduga pengemudinya kurang hati-hati dan tidak memperhatikan situasi kanan dan kiri di perlintasan kereta api, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas dengan kereta api yang datang dari arah Belawan menuju Medan,” ungkapnya.
Akibat kejadian itu, korban Ucok mengalami luka-luka dan bagian telinga mengeluarkan darah. Dia juga disebut tidak sadarkan diri dan dibawa ke RSU Delima.
“Pengemudi mobil Toyota Rush atas nama Ucok Hotman mengalami luka robek pada pipi, kepala sebelah kanan, luka lecet di tangan, keluar darah dari telinga kanan dan tidak sadarkan diri. Sementara korban Rindi selaku penumpang mobil Toyota Rush mengalami luka memar dan benjol pada kening serta berobat ke RSU Delima,” ucapnya.
Edward menyebut pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selain itu, ada sejumlah saksi yang dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut.
“Kita mendatangi TKP, mencatat saksi-saksi, berkoordinasi dengan Polsuska serta membawa korban ke RSU Delima,” pungkasnya.
Editor: Gusti Rangga
Sumber: Okezone