JAKARTA, RMNEWS.ID – Pemain game (gamers) di Indonesia memang sangat banyak. Hal itu dapat dilihat dari potensi industri gim (game) Indonesia mencapai sebuah milestone baru.
Hal ini terjadi pasca diberlakukannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional. Perpres ini menjadi bukti nyata pemerintah dalam mengembangkan industri gim Tanah Air.
Dikutip dari IDX, Jumat (9/8/2024), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pun terus melakukan kolaborasi dengan lembaga terkait, guna memastikan kemajuan industri gim Indonesia. Salah satu upaya yang tengah dilakukan adalah merilis program-program unggulan seperti IGDX, Game Prime, hingga #AyoHargai2024.
Dari program ini rencananya akan ada delapan game nasional yang dikembangkan dan nantinya dapat dinikmati masyarakat luas di berbagai platform ecommerce.
“Perjalanannya masih panjang, ke depannya akan kita kurasi beberapa developer game lokal untuk mencari 8 game yang benar-benar merepresentasi kualitas dan budaya Indonesia,” ungkap Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf Muhammad Neil El Himam pada Kamis (8/8/2024).
“Semuanya nanti akan kita pamerkan di beberapa event besar seperti IGDX pada Oktober mendatang,” katanya.
Selebihnya, dia juga menjelaskan kualitas game Indonesia sejatinya tidak kalah dengan game-game buatan internasional. Game lokal bahkan memiliki ciri khas unik seperti menyelipkan unsur-unsur budaya Indonesia.
Sebagai contoh adalah Coro Island yang membawa tema pantai terinspirasi dari Pulau Dewata Bali. Bahkan, ada juga game lokal bertemakan coffee shop yang sempat menyabet berbagai penghargaan bergengsi.
“Ini menunjukkan kita memiliki keunikan tema yang disukai bukan hanya di beberapa negara tetangga kita tapi internasional. Game Indonesia juga sukses di pasar barat dan Eropa,” ucapnya.
“Sekarang juga di timur seperti China. Cukup banyak negara yang suka game kita dan menanti atau bahkan secara antisias mencari game Indonesia. Dan ini harus kita dukung,” jelas Neil.
Namun, bukan berarti industri gim Indonesia tidak memiliki tantangan. Para developer gim lokal seringkali kesulitan untuk mencari pendanaan atau investasi.
“Oleh karena itu dukungan pemerintah seperti hari ini membuat calon investor makin yakin untuk berinvestasi di Indonesia. Karena mereka akan melihat bahwa pemerintah kita sangat suportif dan mereka tau kualitas talenta Indonesia itu sangat baik,” ucapnya.
“Mudah-mudahan dengan dukungan dari pemerintah game lokal kita bisa menguasai pasar domestik paling tidak 70 persen,” harap dia.
Editor: Andika
Sumber: IDX