JAKARTA, RMNEWS.ID- Polisi memeriksa suami penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL), Tiko Pradipta Aryawardhana, terkait kasus dugaan penggelapan dana Rp 6,9 miliar.
Mengutip detik, Polisi mengagendakan pemeriksaan lanjutan terhadap Tiko pada pekan depan.
“Mengingat Saudara TP perlu mengumpulkan bukti-bukti yang ada, pemeriksaan akan dilanjutkan pada hari Selasa tanggal 16 Juli 2024,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro kepada wartawan, Jumat (12/7/2024).
Bintoro mengatakan, Tiko dicecar 41 pertanyaan pada pemeriksaan. Penyidik mendalami tudingan mantan istri Tiko terkait dugaan penggelapan dana.
“Kemarin kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap Saksi TP, di mana objek pemeriksaan terhadap penggunaan uang perusahaan PT AAS dengan modal Rp 2 M. Sebagaimana yang diketahui bahwa Saudara TP merupakan direktur dari PT AAS, yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Ada 41 pertanyaan yang ditujukan kepada Saudara TP,” jelasnya.
Hingga kini, kata Bintoro, total sembilan saksi sudah menjalani pemeriksaan. Pihak kepolisian masih melakukan serangkaian pendalaman.
“Sejauh ini saksi yang sudah kami periksa sebanyak sembilan orang, termasuk korban Saudari AW dan juga Saudara TP sebagai orang yang dilaporkan,” ucapnya.
Adapun, Tiko Pradipta Aryawardhana telah membantah dugaan penggelapan dana Rp 6,9 miliar. Ia mengklaim dana tersebut untuk modal usaha.
“Kami berharap keterangan hari ini bisa menjadi pendalaman atau bukti atau satu hal yang baru ya untuk membantah semua tuduhan-tuduhan daripada pelapor kepada klien kita, Pak Tiko,” kata Irfan, Kuasa Hukum Tiko, kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (11/7).
“(Salah satu bantahan) berkaitan dengan aliran-aliran dana ya berkaitan dengan hasil audit yang dijadikan bukti kita sudah bahas satu per satu, kita jawab satu per satu aliran dananya ke mana,” imbuhnya.
Irfan mengatakan aliran dana tersebut untuk semua kebutuhan modal usaha. Dalam pemeriksaan itu, Tiko membuktikan aliran dana yang tertera dalam rekening koran.
“Semua kebutuhan untuk modal usaha dan kami satu per satu membuktikan aliran dananya ini terbukti dalam rekening koran,” paparnya.
Dalam pemeriksaan itu, Irfan mengatakan Tiko dicecar 40-50 pertanyaan.”Kurang lebih ada sekitar 40 atau 50 pertanyaan. Karena ini kan pengulangan dari pihak penyidik sebelumnya, kita koreksi satu per satu,” tutupnya.
Editor: Gusti Rangga
Sumber: Detik