LANGKAT, RMNEWS.ID-Luasnya Kabupaten Langkat, yang memiliki 277 Desa/Kelurahan dari 23 Kecamatan, dengan luas wilayah 6.273,29 km² dan berpenduduk 1.041.775 jiwa (Data:2020). Tentu membutuhkan tenaga dan pikiran super extra, dalam melaksanakan pembangunannya. Dimulai dari mengetaskan kemiskinan, stunting, meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan, membangun pariwisata dan banyak hal lainnya.
Guna mewujudkan Langkat maju dan sejahtera. Termasuk, membangun sarana tranfortasi, juga terus dilaksanakan Bupati Langkat Terbit Rencana PA bersama jajaran Pemkab Langkat, yakni Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang ( PU PR). Mulai dari membangun jalan Desa, hingga jalan Kabupaten. Keseluruhan panjang jalan di Langkat 1614 Km. Saat ini, untuk kondisi jalan dengan kondisi baik dan sudah di hotmix (aspal) , sepanjang 755Km.
Dijelaskan Kadis PU PR Langkat, Subianto, diruang kerjanya, Kantor Dinas PU PR Langkat, kota Stabat, Kamis (11/2/2021). Ada sepanjang 80 km total panjang jalan, yang telah dibangun di masa kepemimpinan Terbit Rencana, di tahun 2019 dan 2020. Untuk tahun 2019, total jalan yang dibangun sepanjang 39,5 km. Rinciannya, luas jalan yang telah dibangun sepanjang 24,6 km dan 20 km pajang jalan yang dirawat.
Sementara di tahun 2020, total jalan yang dibangun sepanjang 40,5km. Rinciannya, luas jalan yang telah dibangun sepanjang 18 km dan jalan yang sudah dirawat sepanjang, 22,5 km.“Total 80 km panjang jalan sudah dibangun, termasuk jalan Desa sampai jalan Kabupaten,”ungkapnya.
Tidak sampai disitu, guna pembangunan seluruh jalan di Langkat, Dinas PU PR pun, juga terus melakukan koordinasi, baik kepada Dinas Bina Marga Konstruksi Provsu, untuk membangun jalan provinsi yang berada di Langkat. Juga berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Sumut, untuk mengupayakan pembangunan jalan nasional yang melintas di wilayah Langkat. Tujuan itu semua, tidak lain, untuk memajukan Langkat dari segi transfortasi.
Kabid Bina Marga Dinas PU PR Langkat, Laurensus Situmorang, menjelaskan, dari hasil upaya tersebut. Akan dilaksankan pembanguan/perawatan jalan nasional yang berlubang, dari Kota Binjai sampai Tanjung Pura. Lalu dilanjutkan dari Tanjung Pura sampai Perbatasan Aceh, dengan kisaran panjangnya 80 Km.“Dibangun oleh BBPJN II Sumut, pelaksanaannya ditahun 2021 ini,”ungkapnya.
Sementara untuk jalan milik Pemprovsu, lanjut Lauren, pihaknya sudah melayangkan surat permohonan kepada Dinas Bina Marga Konstruksi Provsu, dengan surat No:620-7613/DPUPR/LKT/2019. Guna permohonan pemeliharaan jalan Provsu, dari Simpang Durian Mulo Kecamatan Kuala, sampai Jalan Namu Ukur kecamatan Sei Bingai.“Surat permohonan perawatan ini kami layangkan, sebab jalan tersebut banyak mengalami kerusakan. Dengan perbaikan itu, diharapkan warga yang berlalu lintas nantinya, merasakan kenyaman berkendara,”ujarnya.
Sembari menegaskan, untuk jalan milik Pemkab Langkat, dana pembangunannya bersumber dari pengalokasian APBD Pemkab Langkat, bukan dari kekayaan pribadi Bupati. Pembangunan jalannya akan terus dilakukan, secara bertahap dengan melihat skala prioritas.
Sumber Berita : Dinas Kominfo Kab. Langkat
Laporan : Supriadi MY Korwil Sumut RakyatMedia.com / Rmnews.id
Discussion about this post